Wednesday, February 24, 2010

Pergeseran Penting Dalam Profesi Akuntansi Manajemen

Pergeseran Penting Dalam Profesi Akuntansi Manajemen

Menurut Edward J. Blocher dan kawan-kawan survey terhadap 300 manajemen oleh Institute Management of Accountant-IMA (organisasi profesional utama bagi para akuntan manajemen di AS) pada tahun 1999 menunjukan bahwa para akuntan memandang diri mereka sebagai professional keuangan yang luas, yang aktivitas kerja terpentingnya, yaitu, “hal-hal yang akan menjadi factor terpenting untuk keberhasilan perusahaan dalam tiga tahun mendatang,” adalah sebagai berikut:

· Perencanaan strategic jangka panjang

· Analisis keuangan dan ekonomi

· Profitabilitas pelanggan dan produk

· System dan operasi computer

· Perbaikan proses

Hasil survey ini menunjukan pergeseran penting dari aktivitas dalam profesi akuntansi manajemen, yaitu menuju pada analisis strategic informasi manajemen biaya, dan informasi nonkeuangan serta keuangan. Hal ini mencerminkan pergerakan yang tadinya hanya aktivitas pelaporan keuangan.

· Jurnal profesi utama. Management Accounting, mengubah namanya menjadi Strategic Finance pada bulan April tahun 1999. Sebagaimana dicatat pada survey IMA tahun 1999, para manajer saat ini melihat akuntan dalam fungsi manajemen biaya sebagai professional keuangan yang memiliki peran strategic dan terintegrasi dalam pengelolaan perusahaan. Pekerjaan akuntan tidak lagi hanya mencatat angka, tetapi lebih digambarkan sebagai keuangan strategic.

· American Institute of Certified Public Accounts (AICPA), sebuah organisasi professional akuntan lainnya, juga telah menyadari perubahan yang terjadi dalam profesi ini. AICPA menggunakan istilah keuangan baru yang mengacu pada focus yang lebih mengarah pada strategi dan “hubungan bisnis” bagi para akuntan yang bekerja di perusahaan.

· Robert Half International, perusahaan rekruitmen eksekutif, pada tahun 1999 melaporkan sebuah survey atas 1.400 CFO dari perusahaan yang memiliki pegarawai lebih dari 20 orang. Pada CFO mengharapkan bahwa sekurangnya 40 persen dari pekerjaan mereka akan merupakan pekerjaan nonkeuangan pada tahun 2004, menyiratkan peningkatan kebutuhan akan strategi dan analisis bisnis, tetapi penurunan kebutuhan akan pelaporan keuangan.

· Pers bisnis secara umum telah menetapkan suatu ekspektasi yang baru dan lebih strategic para akuntan. Contohnya adalah artikel Business Week. “Up From Gean Counter: The Role of the CFO Is Expanding to Strategist, Venture Capitalist, and Chief Negotiator.” Judul dari artikel ini telah menjelaskan semuanya!

Sumber: Drs. Amin Widjaja Tunggal, Ak. MBA. “Strategic Management Accounting”.

Tuesday, February 23, 2010

Pergeseran Penting Dalam Profesi Akuntansi Manajemen

Menurut Edward J. Blocher dan kawan-kawan survey terhadap 300 manajemen oleh Institute Management of Accountant-IMA (organisasi profesional utama bagi para akuntan manajemen di AS) pada tahun 1999 menunjukan bahwa para akuntan memandang diri mereka sebagai professional keuangan yang luas, yang aktivitas kerja terpentingnya, yaitu, “hal-hal yang akan menjadi factor terpenting untuk keberhasilan perusahaan dalam tiga tahun mendatang,” adalah sebagai berikut:
• Perencanaan strategic jangka panjang
• Analisis keuangan dan ekonomi
• Profitabilitas pelanggan dan produk
• System dan operasi computer
• Perbaikan proses
Hasil survey ini menunjukan pergeseran penting dari aktivitas dalam profesi akuntansi manajemen, yaitu menuju pada analisis strategic informasi manajemen biaya, dan informasi nonkeuangan serta keuangan. Hal ini mencerminkan pergerakan yang tadinya hanya aktivitas pelaporan keuangan.
• Jurnal profesi utama. Management Accounting, mengubah namanya menjadi Strategic Finance pada bulan April tahun 1999. Sebagaimana dicatat pada survey IMA tahun 1999, para manajer saat ini melihat akuntan dalam fungsi manajemen biaya sebagai professional keuangan yang memiliki peran strategic dan terintegrasi dalam pengelolaan perusahaan. Pekerjaan akuntan tidak lagi hanya mencatat angka, tetapi lebih digambarkan sebagai keuangan strategic.
• American Institute of Certified Public Accounts (AICPA), sebuah organisasi professional akuntan lainnya, juga telah menyadari perubahan yang terjadi dalam profesi ini. AICPA menggunakan istilah keuangan baru yang mengacu pada focus yang lebih mengarah pada strategi dan “hubungan bisnis” bagi para akuntan yang bekerja di perusahaan.
• Robert Half International, perusahaan rekruitmen eksekutif, pada tahun 1999 melaporkan sebuah survey atas 1.400 CFO dari perusahaan yang memiliki pegarawai lebih dari 20 orang. Pada CFO mengharapkan bahwa sekurangnya 40 persen dari pekerjaan mereka akan merupakan pekerjaan nonkeuangan pada tahun 2004, menyiratkan peningkatan kebutuhan akan strategi dan analisis bisnis, tetapi penurunan kebutuhan akan pelaporan keuangan.
• Pers bisnis secara umum telah menetapkan suatu ekspektasi yang baru dan lebih strategic para akuntan. Contohnya adalah artikel Business Week. “Up From Gean Counter: The Role of the CFO Is Expanding to Strategist, Venture Capitalist, and Chief Negotiator.” Judul dari artikel ini telah menjelaskan semuanya!


Sumber: Drs. Amin Widjaja Tunggal, Ak. MBA. “Strategic Management Accounting”.